Tutorial Matlab

Kali ini saya akan membahas sedikit tentang cara menggunakan matlab. .Matlab ini saya gunakan untuk praktikum Aljabar Vektor Matriks. Langsung saja ke aplikasinya aja ya.

Misalnya saja membuat sebuah program,apabila kita menginputkan m=5 dan n=5 akan menghasilkan output :

1          2          3          4          5

2          4          5          6          4

3          5          6          7          3

4          6          7          8          2

5          4          3          2          1

Untuk menghasilkan output seperti itu, pertama-tama kita buka matlab, lalu masukkan source code m.file-nya seperti ini :

Agar lebih memahami maksud source code tersebut, mari kita analisis.Bila kita memasukkan nilai m=5 dan n=5, lalu kita lihat outputnya.

Pada baris pertama elemen-elemen matriks adalah 1 2 3 4 5

Untuk mendapatkan hasil tersebut,kita gunakan perintah  

                  if i==1  (pada baris pertama)

                          a(i,j) = j;  (nilainya sama dengan nomor kolom)

Pada baris terakhir  kita gunakan perintah

                  elseif i==m  (pada baris terakhir)

                          a(i,j) = n-v;  (nilainya sama dengan jumlah kolom dikurangi v)

                          v=v+1;  (v bertambah setelah perulangan)

akan tetapi,kita tentukan dahulu nilai v-nya yaitu  0.Ini artinya apabila kita memasukkan nilai m=5 maka pada

Eksekusi pertama n-v=5-0=>5      (baris 1 kolom 1)

setelah itu,bisa kita lihat ada perintah selanjutnya v=v+1 =0+1==>1, v sudah berubah menjadi 1 bukan lagi 0

Eksekusi kedua n-v=5-1=>4                     (baris 1 kolom 2)

Eksekusi itu berulang jadi pada eksekusi-eksekusi selanjutnya v berubah menjadi 2,3 lalu 4.dan ini menyebabkan nilai pada baris terakhir menjadi

5 4 3 2 1

Pada kolom pertama,hasilnya adalah

1

2

3

4

5

Untuk mendapatkan hasil tersebut,kita gunakan perintah 

                  if j==1

                          a(i,j) = i;

Pada kolom terakhir  kita gunakan perintah

                  elseif j==n

                          a(i,j)=  n-w;

                          w=w+1;

akan tetapi,kita tentukan dahulu nilai w-nya yaitu  1.Ini artinya apabila kita memasukkan nilai m=5 maka pada

Eksekusi pertama n-w=5-1=>5     (baris 2 kolom 5)karena baris 1 kolom 5 sudah terisi oleh perintah sebelumnya.

setelah itu,bisa kita lihat ada perintah selanjutnya w=w+1 =1+1==>2,w sudah berubah menjadi 2 bukan lagi 1

Eksekusi kedua n-w=5-2=>3                    (baris 3 kolom 5)

Eksekusi ini juga berulang jadi pada eksekusi-eksekusi selanjutnya w berubah menjadi 4.dan ini menyebabkan nilai pada kolom terakhir menjadi

5

4

3

2

1

Pada elemen-elemen matriks bagian tengah,bila kita amati nilainya adalah jumlah elemen matriks i dengan j,jadi kita gunakan perintah :

      else i==j

                  a(i,j) = i+j;

Semoga tutorial singkat ini bisa memberikan pencerahan. .